
Indo-opsi.com, Bandar Lampung — Program ijazah gratis dari Pemerintah Provinsi Lampung memberi harapan baru bagi para alumni sekolah menengah, termasuk Milaya Sopi, lulusan SMKN 7 Sukarame jurusan Akuntansi tahun 2023. Setelah tertunda karena kendala ekonomi, Sopi akhirnya bisa mengambil ijazahnya tanpa biaya sepeser pun.
“Saya datang langsung ke sekolah karena rindu suasana belajar dan ingin bertemu guru. Alhamdulillah, ijazah bisa saya ambil tanpa biaya. Gratis, nol rupiah,” ujar Sopi, Kamis (15/5).
Ia menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Lampung Mirzani Djausal, Kepala Dinas Pendidikan Thomas Americo, dan para guru di SMKN 7 Sukarame. Ia juga mengajak alumni lain untuk segera mengambil ijazah yang tertahan karena dokumen tersebut penting untuk melanjutkan kuliah atau mencari kerja.
Di SMKN 7 Sukarame, proses distribusi ijazah dilakukan secara aktif. Pihak sekolah bahkan mendatangi langsung rumah alumni untuk menyerahkan ijazah yang belum diambil sejak angkatan pertama.
“Masih ada ribuan ijazah dari berbagai angkatan, termasuk tahun 2024. Kami terus menghubungi alumni dan menegaskan bahwa semuanya bisa diambil tanpa pungutan biaya,” kata Fajar Ridiarto, staf Tata Usaha SMKN 7.
Program ini merupakan bagian dari inisiatif Tim Grebek Ijazah yang digulirkan Pemerintah Provinsi Lampung. Targetnya adalah menyalurkan 7.000 ijazah, terdiri dari 5.000 SMA dan 2.000 SMK, sebelum 28 Mei 2025 atau bertepatan dengan 100 hari kerja Gubernur Mirzani Djausal dan Wakil Gubernur.
Kepala Dinas Pendidikan Lampung, Thomas Americo, menjelaskan bahwa tim khusus telah dibentuk dan mulai bergerak ke lapangan untuk mempercepat distribusi ijazah. Langkah ini dilakukan agar tidak ada lagi lulusan yang kesulitan mengakses dokumen penting tersebut.
“Kami ingin memastikan semua alumni mendapatkan haknya. Tak boleh ada lagi masa depan yang tertunda karena ijazah belum diambil,” tegas Thomas.
Dengan program ini, Pemerintah Provinsi Lampung berharap dapat membuka akses pendidikan dan pekerjaan seluas-luasnya bagi generasi muda di daerah ini. Pelayanan tanpa biaya menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam membantu masyarakat. (Orba_battik).