Lampung Selatan,Indo-opsi.com – Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 10 dari Institut Teknologi Sumatera (Itera) baru-baru ini melakukan kunjungan edukatif ke mini plant pengolahan rajungan di Dusun III, Desa Sidodadi Asri, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kelompok KKN untuk mendekatkan diri dengan masyarakat Dusun III serta mempelajari lebih dalam proses pengolahan rajungan, salah satu potensi ekonomi lokal yang signifikan.
Kunjungan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa KKN untuk melihat secara langsung bagaimana rajungan diolah, mulai dari proses awal hingga menjadi produk siap jual. Para mahasiswa tampak antusias mengamati setiap tahapan, berinteraksi dengan para pekerja, dan mengajukan pertanyaan seputar teknik pengolahan dan pemasaran produk rajungan.
Badru Musafik, pengelola mini plant pengolahan rajungan, menyambut baik kedatangan mahasiswa KKN Itera.
“Kami sangat senang dengan kunjungan adik-adik mahasiswa KKN ini. Semoga mereka bisa mendapatkan gambaran nyata tentang bagaimana kami mengelola rajungan di sini, dan mungkin ke depannya bisa ada kolaborasi yang saling menguntungkan antara desa kami dan kampus Itera,” ujar Badru.
Senada dengan Badru, Koordinator Lapangan KKN Kelompok 10 Itera juga mengungkapkan apresiasinya.
“Kunjungan ini sangat penting bagi kami. Selain sebagai bentuk pendekatan sosial kepada masyarakat, kami juga mendapatkan pengetahuan baru tentang pengolahan rajungan yang mungkin tidak kami dapatkan di bangku kuliah. Ini adalah pengalaman yang berharga untuk memahami langsung potensi ekonomi di desa ini,” jelasnya. Ia berharap hasil pengamatan ini bisa menjadi dasar bagi program-program KKN selanjutnya yang lebih relevan dan bermanfaat bagi masyarakat Sidodadi Asri.Ujar Hanif Miftah sani.
Tak hanya sampai di situ, kelompok KKN 10 Itera juga telah merencanakan kegiatan kolaborasi yang akan segera dilaksanakan. Dalam waktu dekat, pada Minggu, 27 Juli 2025, kelompok KKN 10 Itera akan berkolaborasi dengan Mafindo Lampung untuk menyelenggarakan edukasi mengenai Literasi Digital dan Campaign One Hour Code AI Ready ASEAN. Acara ini akan bertempat di Balai Desa Sidodadi Asri, menunjukkan komitmen mahasiswa KKN dalam memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan sumber daya manusia dan peningkatan literasi teknologi di desa tersebut.
Kegiatan ini diharapkan dapat membekali masyarakat Dusun III Desa Sidodadi Asri dengan pengetahuan dan keterampilan digital yang semakin relevan di era modern, sekaligus memperkenalkan mereka pada dunia kecerdasan buatan melalui inisiatif One Hour Code AI Ready ASEAN. Kolaborasi ini menjadi bukti nyata sinergi antara perguruan tinggi, komunitas, dan masyarakat untuk kemajuan bersama.(Chandra Prasetya)