Kamis, Juni 19News That Matters

Ponpes Bahrul Ulum Jati Agung Sukses Gelar Muhalaqoh dan Haflah, Peringati 1 Dasawarsa Gerakan Ayo Mondok

Lampung Selatan, Indo-Opsi.ComPondok Pesantren Bahrul Ulum Jati Agung menggelar acara Muhalaqoh dan Haflah Akhiriddirosah yang meriah pada Senin (16/06/2025), sekaligus memperingati satu dasawarsa Gerakan Ayo Mondok.

Acara ini berlangsung khidmat dan semarak di halaman pondok pesantren, dihadiri oleh ratusan masyarakat, wali santri, serta tokoh-tokoh penting dari berbagai daerah.

Rangkaian acara dibuka dengan penampilan Tari Sigeh Pengunten—tarian tradisional khas Lampung—yang disusul dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars Ayo Mondok, menggugah semangat nasionalisme dan cinta terhadap pendidikan pesantren.

Kegiatan ini diprakarsai langsung oleh Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum, KH. Abdul Aziz, yang merupakan alumni Pondok Pesantren Tremas, Pacitan, Jawa Timur.

Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa syukur dan harapan agar santri Bahrul Ulum terus menjadi generasi yang tangguh, berilmu, dan berakhlakul karimah.

Dokumentasi Panitia : KH.Abdul Aziz saat memberikan sambutan dalam Acara Muhalaqoh dan Haflah di Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Jati Agung.

Sejumlah tokoh hadir memeriahkan acara ini, di antaranya:

  • KH Luqman Harist Dimyathi – Koordinator Nasional Gerakan Ayo Mondok
  • Raden Mas Sholeh Bajuri, M.Hi – Muhtasyar PWNU Provinsi Lampung
  • KH Ahmad Ishomudin – Asesor Lembaga Halal Internasional
  • KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) – Pengasuh Ponpes Darul Ulum Jombang
  • Ning Evi Ghozali – Pengasuh Ponpes Al Ghozali Bandar Lampung (selaku moderator)

Selain itu, sejumlah penampilan dari santri turut memeriahkan acara, seperti atraksi seni bela diri Pencak Silat, pembacaan syair, qiraatul Qur’an,Puisi,dan Paduan Suara.

  • Sambutan KH Abdul Aziz, Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum

“Alhamdulillah, atas izin Allah dan dukungan semua pihak, Pondok Pesantren Bahrul Ulum dapat melaksanakan Muhalaqoh dan Haflah tahun ini dengan penuh berkah. Ini adalah momentum besar, karena bertepatan dengan satu dasawarsa Gerakan Ayo Mondok—gerakan yang mendorong kebangkitan pendidikan pesantren sebagai benteng moral dan ilmu bagi bangsa. Kami berharap, pondok ini bisa terus mencetak generasi Qurani, mandiri, dan siap berkontribusi di tengah masyarakat. Terima kasih kepada para tamu undangan, masyarakat, dan para wali santri yang selalu mendukung perjuangan ini. Semoga langkah kita semua selalu dalam ridho Allah SWT.”

Acara ditutup dengan doa bersama dan pembacaan maulid, meninggalkan kesan haru dan semangat baru bagi seluruh peserta dan santri. (Chandra Prasetya)