Bandar Lampung, Indo-Opsi.Com, Pejabat (Pj.) Gubernur Lampung, Samsudin mengajak semua masyarakat untuk menjaga pilkada aman, damai dan harmoni.
Hal itu disampaikan saat pengajian akbar di Lapangan Korpri Kantor Gubernur Lampung, Senin, (25/11/2024)
“ Kita sama-sama berharap Pilkada Lampung berjalan aman, damai dan harmoni. Sampaikan pesan damai menyongsong pesta demokrasi,” katanya.
Kemudian ia mengatakan, masyarakat datang ke tempat pemungutan suara (TPS) menyampaikan hak pilihnya. Pesta demokrasi serentak ini memilih calon gubernur/wakil gubernur dan bupati/wakil bupati serta walikota/wakil walikota.
“ Kita pilih pasangan calon yang terbaik untuk memimpin daerah selama 5 tahun kedepan,” katanya.
Baca Juga : H-2 Pilkada Lampung 2024, Ratusan Ribu Pemilih Belum Memiliki E-KTP
Selanjutnya ia menceritakan, berkaca pada pemilu serentak 14 Februari 2024 kemarin. Kondisi politik Lampung tetap aman dan tidak ada masalah yang besar.
“ Oleh sebab itu pilkada serentak 27 November 2024 ini harapannya tetap menjaga kedamaian dan keamanan. Sambut pilkada dengan suka cita dan pilih pemimpin yang kita yakini kebaikannya,” katanya.
Lalu ia juga percaya, pemilih mengedepankan kedewasaan, sopan, santun dan memegang nilai-nilai luhur.
“ Saya mengajak untuk memilih dan menyalurkan hak politik dengan sebaik-baiknya. Jangan golput. Insyaallah Lampung aman dan damai, sehingga menjadi contoh provinsi lainnya,” katanya.
Selanjutnya pada masa tenang menjelang pencoblosan ia menghimbau masyarakat untuk saling menjaga kondisi dan situasi.
Kemudian ia juga menyampaikan beberapa pesan. Pertama, menghimbau kepada para pemilih, terutama pemilih pemula yang belum memiliki KTP.
Segeralah mengurus KTP pada Disdukcapil masing-masing. Sehingga warga tersebut bisa memilih.
Lalu kedua, menghimbau seluruh masyarakat untuk menjaga dan menahan diri. Gunakan masa tenang untuk ketenangan, berikhtiar, dan berdoa agar pelaksanaan pilkada Lampung aman, damai dan harmonis.
“ Ketiga, ayok warga Lampung. Ajak keluarga, tetangga, teman dan warga yang mempunyai hak pilih untuk datang menunaikan hak pilihnya di TPS. Pilih sesuai hati nurani agar demokrasi berjalan sukses dan berhasil,” tutupnya. (Redaksi)