Sabtu, Februari 8News That Matters

NU Fajar Baru Perkuat Kebersamaan dalam Peringatan Isra’ Mi’raj dan Harlah ke-102

Lampung Selatan, Indo-Opsi.Com, – Ranting NU Desa Fajar Baru sukses menyelenggarakan peringatan Isra’ Mi’raj dan Harlah NU ke-102. Acara ini mempererat ukhuwah Islamiyah di antara warga dan pengurus NU.

Acara yang mengusung tema “ Menggali Hikmah Isra’ Mi’raj Meneguhkan Keimanan dan Ketaqwaan ” ini menghadirkan penceramah KH. Suparman Abdul Karim serta dihadiri oleh para tokoh NU, perangkat desa, dan masyarakat setempat.

Ketua Panitia, Joko, mengungkapkan bahwa acara ini terselenggara berawal dari kegiatan rutin KBNU yang digelar setiap malam Rabu di Fajar Baru.

” Malam ini, kami menyelenggarakan peringatan Isra’ Mi’raj dan Harlah NU dengan melibatkan seluruh keluarga besar dan jama’ah. Semua berpartisipasi aktif, baik secara moril, material, maupun semangat, demi keberhasilan acara ini,” Ujarnya.

Sementara itu, Kades Fajar Baru, M. Agus Budiantoro, sangat mengapresiasi inisiatif Ranting NU dalam menyelenggarakan pengajian ini.

” Alhamdulillah, pengurus ranting NU yang baru mengadakan acara pengajian ini untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat. Kegiatan keagamaan dan peran warga dalam pemerintahan desa saling berkaitan, sehingga acara seperti ini sangat bermanfaat,” katanya.

NU Harus Maju dan Berperan Aktif di Masyarakat.

Di sela acara, Wakil Khatib PCNU Lampung Selatan, Kiyai Sahal, menyampaikan pandangannya mengenai peran NU ke depan. Ia menegaskan bahwa Shalat memiliki peran strategis dalam Islam.

” Jika ditegakkan, agama akan kuat, sebaliknya jika ditinggalkan, agama pun runtuh. Oleh karena itu, sebagai umat Nabi Muhammad SAW, kita wajib menjaga shalat,” ujarnya saat diwawancarai.

Ia juga menambahkan bahwa dalam usia NU yang ke-102 ini, harapannya organisasi dan ulama semakin maju serta berperan lebih besar dalam kehidupan umat.

” Ke depan, NU akan terus memperkuat kehadirannya di masyarakat dengan menata manajemen organisasi agar lebih modern, adaptif, dan mampu bersaing dengan organisasi besar lainnya seperti Muhammadiyah,” ungkapnya.

Penguatan Ranting NU dan Program Ke Depan.

Sementara, Ketua Ranting NU Fajar Baru, Supriyanto, menegaskan bahwa warga NU harus terus menjaga semangat kebangsaan dan keagamaan.

” Dulu, bendera NU belum berkibar di tingkat ranting Desa Fajar Baru, tetapi kini, berkat perjuangan bersama, eksistensinya semakin kuat. Dengan tradisi seperti manaqiban, tahlilan, dan yasinan, NU terus mengakar di masyarakat,” jelas Supriyanto.

Dia menambahkan menjelang Pelantikan MWCNU Kecamatan Jati Agung Lampung Selatan yang akan di laksanakan pada (02/02/2025), NU juga akan berkomitmen untuk menggali potensi masyarakat, memperkuat solidaritas, dan menghadirkan program unggulan yang sejalan dengan semangat Isra’ Mi’raj

” Semua ini dilakukan demi masa depan NU yang lebih maju dan bermanfaat,” katanya.

Ditempat yang sama, Ketua MWC NU Jati Agung, Kiyai Masduki, turut mengapresiasi sinergitas antara MWCNU dan Ranting NU sehingga acara ini berlangsung sukses.

” Bagaimana kita berhubungan langsung dengan masyarakat itu sangat penting. Alhamdulillah, MWCNU dan Ranting NU kompak, sehingga acara sukses,” Ujar Kiyai Masduki.

Ditanya wartawan mengenai program NU Jati Agung, Kiyai Masduki mengatakan,” Program-program NU ke depan akan kami sampaikan setelah tanggal 2 Februari nanti, dengan tetap melanjutkan yang sudah berjalan baik,” jelasnya.

Acara ini menjadi momentum penting bagi warga NU Desa Fajar Baru untuk semakin memperkuat keimanan, kebersamaan, serta peran NU dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa. Diharapkan, semangat Isra’ Mi’raj membawa NU semakin maju dan bermanfaat bagi umat. (Arif).