Tewas Tenggelam ,dua Bocah di Bekas Galian Pasir di Lampung Timur

Dua bocah warga Dusun 1 Desa Sriminosari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur, meninggal dunia akibat tenggelam di danau bekas galian pasir.

Ketua RT setempat Kusnadi mengungkapkan kedua korban meninggal dunia tersebut yakni Kinan (10) dan Risky (8), warga RT 02 dan RT 03.

Menurut Kusnadi peristiwa itu diketahui pada Selasa (31/12/2019) pukul 09.00 WIB. Kedua korban tenggelam di bekas galian pasir yang sudah tidak dipakai sejak beberapa tahun lalu.

“Dua korban sepertinya bermain sembari mencari keong. Musim hujan bekas galian itu mulai tergenang air hingga kedalaman 1 meter, bahkan bisa lebih dalam. Saat ditemukan oleh paman korban sudah mengambang dipanggir galian,” kata Kusnadi, saat diwawancarai wartawan Lampung77.com dilokasi kejadian.

Supriono, paman korban bernama Risky mengatakan, bahwa jarak dari tempat tinggalnya dengan lokasi kejadian yakni hanya 50 meter.

Korban tinggal hanya bersama kakeknya. Sedangkan orang tuanya pergi merantau dan tak diketahui kabarnya.

“Saat ditemukan, keduanya sudah mengambang. Tapi sempat saya bawa ke puskesmas kecamatan, tetapi sudah tak dapat ditolong lagi,” ujarnya.

Sejumlah warga sekitar memberikan keterangan bahwa lokasi bekas galian pasir yang sudah tak terpakai puluhan tahun tersebut memang menjadi ancaman bagi anak anak kecil di sekitar.

Saat musim hujan bisa terlihat seperti danau, dan sudah memakan korban terhadap warga sekitar.

Korban atas nama Risky saat ini sudah di makamkan. Sedangkan korban Kinan masih menunggu kedatangan ibunya yang masih dalam perjalanan pulang dari jakarta karena bekerja.

Dilansir dari Lampung77.com(Andono/Nef-L1)